KETEGUHAN dan keceriaan Laura Anna dalam menghadapi penyakitnya telah menginspirasi kehidupan banyak orang. Meski harus bergantung dengan kursi roda, mendiang Laura tak pernah absen memberikan senyuman dan ucapan semangat untuk orang-orang di sekelilingnya.
Namun di balik sosoknya yang periang, rupanya mendiang Laura Anna sempat berpikir untuk mengakhiri hidupnya.
Usai ditinggalkan kekasihnya, Laura sempat mengalami trauma mental yang cukup buruk. Greta Irene, kakak perempuan Laura Anna pada kanal Youtube InsertLive mengatakan bahwa psikolog Laura sempat bilang bahwa Laura memiliki keinginan untuk mengakhiri hidup.
“Waktu di rumah sakit aja, kan psikolog aja bilang ke orangtua bahwa Laura ada keinginan mengakhiri hidupnya,” ujar Irene.
Baca Juga: Alasan Jenazah Laura Anna Dikremasi, Ini Penjelasan Keluarga
Tak terpikirkan sebelumnya, kecelakaan tragis yang membuat Laura kehilangan beberapa fungsi motorik tersebut, telah mengubah kehidupannya seumur hidup. Melalui vonis dokter yang disampaikan kembali oleh Irene, Laura harus merasakan kecacatan pada tubuhnya seumur hidup.